Rabu, 09 Februari 2011

Pentingnya Visualiasi (Imajinasikan sebelum memulai)

Bayangkan kalo kita tidak bisa berkomunikasi dengan orang lain,...
Bayangkan kalo kita tersesat di negara lain dan kita tidak mengerti apa yang mereka maksud atau mereka tidak mengerti apa yang kita maksud,....

Betapa pentingnya Komunikasi,
Pernah kah anda berusaha berkomunikasi dengan sesorang tapi dia tidak mengerti apa yang kita maksud,bagi kita jelas tapi apakah jelas bagi dia ?...
bahkan mungkin anda pernah melihat iklan di televisi yang intinya pasangan suami istri tidak berkomunikasi dengan baik, yang satu bocor digenteng yang satu mengagap keran yang bocor.

Sejak Zaman prasejarah Simbol sudah mulai digunakan sebagai media komunikasi kadang simbol-simbol dibuat mudah sekali menggambarkan sesuatu benda, seperti dilihat di simbul Matahari di Mesir tau simbol seorang Raja, bahkan sampai saat ini beberapa Huruf Kanji di jepang hurufnya menyerupai sebuah benda seperti Kursi , ikan dll

Saya Teringat ketika Istri saya meminta karyawannya untuk mengatur Meja dengan meindahkan kemudian mengganti nya dengan meja lain di posisi berbeda, karyawannya mengangguk dengan percaya diri, nampaknya ia Paham

Sekembalinya kita mengecheck posisi meja sudah berubah posisi namun pada posisi yang salah, dan bentuknya pun salah.kemudian dengan diawasi dengan muka cemberut kami pun turun tangan dengan memindahkan kemudian mengatur meja bersama.

Keesokan harinya hal yang sama terjadi, karyawannya bilang bahwa bahan untuk membuat Tadah air Kurang, (karena kami memintanya membuat dari barang yang ada). saat ditanya yang kurang apa dia menyebutkan benda yang menurut saya tidak perlu.

Kemudian saya merasa ada yang salah dalam komunikasi ini, maka saya ambilkan sebuah kertas dan sebuah pulpen, saya hanya bilang "Gambarkan".

Saat dia menggambarkan, sesuatu yang berbeda dengan konsep awal pun terlihat.akhirnya kita diskusi dan kembali menggambarkan sesuai yang kita inginkan, hasilnya luar biasa bentuknya persis seperti yang kita gambarkan, bayangkan kalo kita diamkan mungkin kita harus sampai obrak - abrik yang sudah jadi.

Intinya adalah Visualisaikan dan Gambarkan
mungkin dengan begitu pekerjaan anda akan mudah dan tidak mengelurkan tenaga dengan sia-sia

Tips Insomnia , Lagi :)

Setiap manusia menghabiskan seperempat sampai sepertiga dari kehidupannya untuk tidur. Berarti jika umur Anda sekarang 20 tahun, maka setidaknya 5 tahun Anda gunakan untuk tidur.

Tidur sangat penting bagi manusia. Saat tidur, organ-organ tubuh beristirahat dan sel-sel tubuh yang rusak mengalami perbaikan (natural healing mechanism). Asam laktat (penyebab kecapekan) juga dinetralisir saat tidur sehingga ketika bangun tubuh terasa segar kembali. Tidur yang cukup juga mampu menstabilkan emosi. Kurang tidur akan menyebabkan turunnya tingkat motivasi, konsentrasi, ketelitian, kreativitas dan produktivitas kerja.

Hampir setiap manusia pernah mengalami masalah tidur. Satu dari tiga orang dilaporkan mengalami gangguan tidur dan satu dari sembilan orang memiliki masalah tidur yang cukup serius.

Insomnia adalah suatu gangguan tidur yang dialami secara terus menerus (lebih dari sepuluh hari). Jenisnya ada tiga, yaitu: susah tidur (sleep onset insomnia), selalu terbangun di tengah malam (sleep maintenance insomnia), dan selalu bangun lebih cepat dari yang diinginkan (early awakening insomnia). Setidaknya ada empat faktor penyebab insomnia antara lain:

Fisik yang Terganggu
Beberapa penyakit fisik dapat menyebabkan insomnia, misalnya asma, rematik, demam, maag, penyakit ginjal dan thyroid. Penyakit-penyakit ini tentunya harus diatasi terlebih dahulu. Untuk penderita asma diterapi dahulu sesak nafasnya, penderita rematik diterapi nyerinya dan seterusnya.

Psikis yang Terganggu
Setelah dilakukan pemeriksaan oleh dokter tidak ditemukan penyakit fisik tertentu, faktor psikis baru dipertimbangkan sebagai penyebab insomnia.

Bukan hanya problematika kehidupan saja yang menyebabkan orang susah tidur, bahkan memikirkan kekasihnya yang tinggal berjauhan pun bisa mengakibatkan tidurnya terganggu. Untuk itu, diperlukan kesadaran dari orang tersebut untuk menyelesaikan permasalahannya secara proporsional dengan penuh usaha, sabar dan tentu saja tawakal. Ini bisa dilakukan secara mandiri atau dengan bantuan psikolog.

Sebaiknya jangan menggunakan obat tidur tanpa anjuran dari dokter. Penggunaannya pun dibatasi hanya selama 2-3 hari dan dapat diulang maksimal sampai 3 kali.

Penggunaan Obat-Obatan dan Alkohol
Penggunaan minuman keras dan narkotika akan mengganggu fungsi organ tubuh dan persarafan yang normal.

Lingkungan yang Mengganggu
Kondisi lingkungan tertentu, semisal suara bising, lampu sangat terang, akan mengganggu konsentrasi tidur. Maka aturlah lingkungan kamar tidur Anda senyaman mungkin, tenang dan sedikit gelap.

Kebiasaan Buruk
Sebaiknya hindarilah kebiasaan-kebiasaan buruk di bawah ini:
[+] Hindari minum kopi atau pun makanan dan minuman berkafein dari sore hingga malam menjelang tidur. Kafein dapat merangsang saraf sehingga Anda menjadi sulit tidur.
[+] Hindari kegiatan lain di atas ranjang yang tidak ada kaitannya dengan tidur, misalnya makan atau bekerja. Gunakan ranjang hanya untuk TIDUR dan SEKS. Hal ini berguna untuk membuat Anda terbiasa bahwa ketika di ranjang maka itulah saatnya tidur.

Selain mengatasi penyebab-penyebab insomnia di atas, ada baiknya Anda mencoba mengatur pola tidur Anda sestabil mungkin. Tidur dan bangun di waktu yang sama setiap harinya, walaupun hari libur. Biasakan menepati jadwal itu agar pola tidur Anda normal kembali.

Belajar teknik relaksasi juga tidak ada ruginya. Anda bisa mencoba yoga atau meditasi. Sebagian orang bahkan melakukan hal-hal tertentu (yang kadang tidak masuk akal) untuk mendapatkan suasana rileks ini, antara lain:
[+] mandi air hangat
[+] menghitung domba
[+] tidur menghadap ke utara
[+] menggerak-gerakkan jari kaki
[+] mengelus perut
[+] tarik napas dalam
[+] membayangkan sesuatu yang "indah"
[+] seks
[+] menghitung mundur
[+] mendengarkan radio hingga tertidur

Selamat mencoba dan tentu saja, selamat tidur.
diambil dari dechacare.com

Insomnia dan mengatasinya dengan Self therapy

Insomia atau Kebiasaan Sulit Tidur, sebenarnya bukanlah suatu Penyakit namun insomnia dapat menjadi sumber bersarangnya Penyakit, dengan tingkat Istirahat yang tidak cukup, Tubuh menjadi rentan dalam melindungi diri dari serangan Kuman, Bakteri dan Virus.
Sebelum kita Belajar Tidur :), ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu kondisi pikiran kita saat sadar dan tertidur.
Di Gambar tersebut anda akan tahu bahwa kalo kita pada kondisi sadar Gelombang otak kita >14 Hz kemudian menurun hingga kondisi tertidur yaitu <4 Hz

Dalam kondisi susah Tidur atau Insomnia kondisi pikiran kita berada dikondisi >14 Hz seperti mobil yang lagi panas-panasnya, layaknya beda yang sedang panas kita harus padamkan sedikit demi sedikit tidak bisa langsung agar efeknya maksimal , apabila anda diet tidak mungkin dari 100 kg sampai ke 50 kg khan keesokan harinya :)

Jadi Solusinya apa dan Bagaimana ?
1. Dalam kondisi Sadar anda mempunyai kemampuan untuk fokus pada beberapa Hal , semua panca indra anda aktif bahkan pikiran memikirkan lebih dari satu pekerjaan.
2. Dalam Pasien Insomina mereka bahkan condong berpikir mengenai cara tidur dari pada menjalankan bahkan kadang pada saat posisi nyaman untuk tidur sering dianalisa "Kenapa saya tidur ?" apakah saya harus ganti Posisi"atau sebagian besar sering mengubah-ngubah posisi tidur yang menjadikan panca indra lain menguat dan kondisi pikiran anda kembali bekerja > 14 Hz
3.Kondisi Alpha kemudian Theta adalah kondisi dimana anda terfokus sama satu hal, dimana perlahan-lahan Panca Indera anda semua menjadi Non aktif sehingga gelombang Pikiran mengendur menjadi <14 Hz
4.Caranya cari posisi yang nyaman dimana tangan tergeletak bebas , posisi tidur yang nyaman kaki tidak disilang
5.Ambil Napas Panjang dan pelan-pelan hembuskan dan  fokuskan pada setiap organ tubuh dan katakan " setiap tarikan napas, badan saya semakin relaks dan nyaman
 contoh script :
a).Saat ini saya menutup mata saya dan saya rasakan setiap tarikan napas membawa energi positif  dan setiap pengeluaran napas mata saya semakin rileks sehingga urat - urat mata saya pun menjadi Non Aktif (rasakan otot mata anda mengendur lakukan tarikan napas dan pengeluran sebanyak 3 kali )
b) Sekarang kenyamanan dimata saya sebarkan ke Kepala saya dan leher saya sehingga leher dan kepala saya menjadi rileks, nyaman, tenang, sehingga Urat-urat di kepala dan leher saya menjadi Non aktif (lakukan tarikan napas dan pengeluaran sebanyak 3 kali)
c) Lakukan ke Tubuh, Pinggang dan kaki
d) Saat anda sudah relaks dan jari kaki, mata sulit digerakan anda sudah kondisi Alpha dan Theta dan anda sekarang dapat memberi sugesti pada alam pikiran anda , katakan untuk kembali pada kondisi ini saya hanya perlu menutup mata saya dan berkata saya ingin istirahat yang nyaman. otomatis Pikiran anda akan menyimpan sugesti ini sebagai tombol relaksasi.
e) Setelah anda menaruh sugesti tersebut katakan pada diri anda bahwa tubuh saya sudah benar-benar nyaman dan sekarang saya akan dengan mudah tertidur,dengan berkata "TIDUR".

lakukan hal tersebut secara berulang-ulang sehingga respon tubuh anda semakin mengenal tombol istirahat ini.

Selamat Tidur

Senin, 07 Februari 2011

Tanamkan Percaya Diri Anak Dari Sekarang



Jika kita ingin anak kita sukses, jangan biarkan anak kita mengidap rasa tidak percaya diri, karena sifat ini menjadi salah satu faktor kegagalan seseorang. Rasa tidak percaya diri memiliki banyak efek negatif bagi anak-anak, di antaranya:

1. Anak-anak tidak bisa melakukan apa pun secara mandiri dan independen. Jika mereka diminta untuk membawa sesuatu dan mendapatkan bahwa sesuatu tersebut berbeda dengan deskripsi dan instruksi yang diberikan, maka mereka menjadi ragu-ragu. Jika kemudian mereka menghadapi masalah, maka mereka tidak bisa mengambil keputusan.

2. Mereka menjadi pendek akal dan tidak kreatif.

3. Mereka senantiasa mengeluh dan merasa tidak nyaman setiap kali diminta untuk melakukan sesuatu. Karena mereka akan berpikir bahwa apa pun yang mereka lakukan pasti salah dan tidak sesuai dengan instruksi yang diberikan.
… Karena mereka akan berpikir bahwa apa pun yang mereka lakukan pasti salah dan tidak sesuai dengan instruksi yang diberikan…
4. Mereka tidak memiliki tekad kuat, tidak punya solusi, ‘lembek’, dan apatis di berbagai situasi, serta menjadi sembrono dan tidak teratur.

5. Mereka akan mengalami kegelisahan dan frustrasi, memiliki sikap permusuhan atau tendensi untuk menjadi seorang introvert dan cenderung menarik diri.

Solusi bagi anak yang tidak percaya diri

Untuk menghindari efek-efek negatif seperti di atas, maka para orangtua harus menggunakan berbagai cara untuk mengembangkan kepercayaan diri anak-anak. Di antaranya adalah:

1. Para orangtua harus membuat sejumlah petunjuk umum untuk diikuti, dengan jalan memberitahu mereka tentang hal-hal yang dibolehkan dan dilarang Allah untuk mereka. Dan mereka pun harus menyadari sifat-sifat mulia dan akhlak-akhlak terpuji, sehingga tertanam pada diri mereka kebencian terhadap perangai yang tercela. Setelah itu para orangtua bisa memberi kebebasan kepada mereka untuk bertindak berdasarkan inisiatif mereka.
… orang tua harus memberi mereka sejumlah tugas yang bisa mereka kerjakan. Jika mereka membuat sebuah kesalahan, maka orangtua harus melontarkan support dan pujian atas inisiatif mereka…
2. Lalu orang tua harus memberi mereka sejumlah tugas yang bisa mereka kerjakan. Jika mereka membuat sebuah kesalahan, maka orangtua harus melontarkan support dan pujian atas inisiatif mereka, lantas memberitahu mereka apa yang seharusnya mereka lakukan. Dan orangtua juga harus memberikan pujian kepada anak-anak atas usaha yang mereka lakukan, lalu selesaikan pekerjaan dengan cara yang lemah lembut, tanpa memberitahu secara langsung. Apabila pekerjaan atau tugas itu bukan sesuatu yang bisa dilakukan anak-anak, maka orangtua bisa mengambil alihnya dan meminta pendapat mereka. Biarkan mereka memutuskan apa yang menurut mereka baik dan tidak baik. Jadi anak-anak akan menyadari bahwa setiap orang berpotensi melakukan kesalahan, tapi juga bisa melakukan sesuatu dengan benar. Hal tersebut bisa meneguhkan ketetapan hati mereka.

3. Adakalanya orangtua harus memuji anak-anak di hadapan kerabat dan teman-teman mereka, dan memberi mereka balasan yang sesuai dengan usaha mereka. orangtua bisa melontarkan pujian atas amalan-amalan ibadah yang dilakukan anak-anak, seperti shalat, menghafal Al-Qur’an, belajar yang baik, dan lain sebagainya.

4. Teguhkan kehendak anak-anak dengan membiasakan mereka terhadap dua hal:

- menjaga rahasia. Ketika anak-anak mengetahui bagaimana caranya menjaga rahasia, dan tidak membocorkannya, maka kehendak mereka akan semakin meningkat dan tumbuh kuat. Dan pastinya kepercayaan diri mereka pun akan bertambah tinggi.
- biasakan anak-anak untuk berpuasa. Ketika mereka menahan lapar dan haus semasa berpuasa, maka mereka akan merasakan nikmatnya meraih kemenangan melawan hawa nafsu. Perasaan tersebut akan memperkuat kehendak dan kemauan mereka ketika menghadapi hidup, dan tentunya akan menambah rasa percaya diri mereka.
… Perkuat rasa percaya diri anak-anak ketika mereka berurusan dengan orang lain, yaitu dengan jalan melibatkan mereka mengerjakan pekerjaan-pekerjaan rumah…
5. Perkuat rasa percaya diri anak-anak ketika mereka berurusan dengan orang lain, yaitu dengan jalan melibatkan mereka mengerjakan pekerjaan-pekerjaan rumah, menginstruksikan mereka agar mematuhi perintah-perintah orangtua, dan membiarkan mereka duduk bersama orang-orang dewasa dan teman-teman sejawat mereka.

6. Perkuat rasa percaya diri anak-anak dalam memperoleh pengetahuan dengan mengajarkan mereka Al-Qur’an dan Sunnah Rasulullah SAW serta sirah beliau. Dengan demikian mereka akan tumbuh dengan dibekali pengetahuan melimpah. Hal tersebut akan memicu pesatnya kepercayaan diri mereka, karena memiliki prinsip-prinsip dasar ilmu pengetahuan yang sebenarnya, jauh dari mitos dan legenda-legenda tidak jelas.

Selain semua itu, para orangtua harus mengambil tindakan pencegahan dan tindakan efektif untuk menyelamatkan anak-anak dari perasaan minder. Ada beberapa hal yang dapat menyebabkan perasaan minder pada anak-anak, di antaranya adalah menganggap remeh mereka, mempermalukan dan mengejek mereka dengan nama-nama yang menyakitkan hati di hadapan teman-teman mereka atau orang lain. Hal-hal tersebut membuat mereka merasa tidak bernilai dan berharga serta menyebabkan sejumlah persoalan psikologis yang membuat mereka memandang benci kepada orang lain, menarik diri dari pergaulan, dan merasa ingin lari dari kehidupan.

Tak hanya itu, bahkan penggunaan kata-kata menghina yang dilontarkan orangtua dengan maksud untuk mendisiplinkan anak-anak pun tidak diperbolehkan. Ini mengingat, metode tersebut malah menimbulkan efek buruk terhadap kejiwaan anak-anak, dan mengakrabkan mereka dengan bahasa-bahasa kasar serta hinaan. Jelas, hal demikian akan menghancurkan sisi moral dan psikologis mereka.

Dan yang terpenting, cara terbaik untuk mengatasi persoalan psikologis anak-anak adalah dengan menjelaskan kepada mereka hal-hal apa saja yang tidak boleh dilakukan berdasarkan aturan syariat Islam. Ketika terjadi kesalahan yang dilakukan mereka, orangtua harus mengedepankan bukti sehingga membuat mereka mengakuinya, dan berjanji untuk tidak melakukan kesalahan lagi di masa mendatang.
…Membangun rasa percaya diri anak-anak merupakan langkah awal untuk membangun kepribadian dan karakter…
Demikian pula, penting sekali untuk menggunakan metode baik dalam memperbaiki kesalahan yang mereka lakukan. Membangun rasa percaya diri anak-anak merupakan langkah awal untuk membangun kepribadian dan karakter mereka di segenap fase kehidupan

sumber Ilmu-hipnotis.blogspot.com

Jumat, 04 Februari 2011

RELATIF

Pelatihan Hipnotis Terdashyat & Termurah

Rumah Harmoni & Magical Syndicate Inc mempersembahkan :
                  “Pelatihan 1 Hari Kuasai Hipnotis “Hipnosis Instant”
Date/Tanggal  :  Sunday,  13 February  2011
Time/ Jam        : 10 : 00 Am – 06 :00 Pm
Venue  / Tempat :    Ruko “ Warung Hoky” 2nd Floor, Jl Dinoyo, . . .                                                                       Surabaya
Tempat Terbatas maksimal : 10  Orang 
 
 Normal   : 1,300,000
 Hanya Rp. 1,000,000 * (maksimal 3 hari sebelum Pelatihan)
(Termasuk  :  Makan siang , Handout, 2 copied vcd , konsultasi seumur Hidup , Gratis mengulang di pelatihan yang sama) 

DP : 30 % (transfer to BCA 2581767201 a/n Ketut   Cita Pandita for booking Place) FP        : 70 % (Cash on Spot)
Contact : 081316176833 (Pandita) 085730790615  (YUDI)

Bebaskan Anak Dari Strees Belajar

Menjejali anak dengan beragam les dan kursus, tidak menjamin anak otomatis jadi pandai. Yang terjadi bisa sebaliknya, anak kita frustrasi, bahkan bisa bunuh diri seperti dilakukan Lysher Loh Jia Hui, siswi SD berusia 10 tahun.
“PR lagi? Jangan dong Bu, saya ‘kan sudah banyak PR dari sekolah,” rengek Joshua kepada ibu guru lesnya. Terang saja ia keberatan. Dalam seminggu Joshua yang baru 10 tahun umurnya itu harus mengikuti empat macam les. Apalagi sekarang di sekolahnya ada jam tambahan pelajaran, sehingga ia jadi tidak punya waktu bermain. Akibatnya, di tempat les ia jadi sering berselisih dengan temannya. Begitu sensitif, digoda sedikit saja langsung marah. Di sekolah pun perhatian terhadap proses pengajaran menurun dan sering lupa bikin pekerjaan rumah (PR).
Dengan alasan kasih sayang, apa saja dilakukan orangtua agar anaknya sukses. Siapa sih orangtua yang tidak ingin anaknya jadi yang terbaik di sekolah dan punya masa depan cemerlang? Maka, tak heran kalau banyak orang- tua memaksa anak mengikuti berbagai les dan kegiatan. Namun, jika tidak diwaspadai, hal ini malah bisa menjadi bumerang.
Bumerang itu sempat menghantam balik orangtua Lysher Loh Jia Hui akibat ulah sendiri. Ini sebuah cerita tragis y ang menimpa Lysher (Siswi SD: Selamat Tinggal Sekolah, Selamat Tinggal Hidup; Koran Tempo, 23 Agustus 2001).
Siswi kelas empat SD berusia 10 tahun asal Singapura itu, mengakhiri hidupnya dengan terjun bebas dari sebuah apartemen di tingkat lima. Ia ditemukan terkapar tewas dengan mengenakan kaus oblong – celana pendek seragam sekolahnya. Siswi yang tergolong pintar di sekolah itu sangat terpukul ketika mendapat ranking ketiga.
Haus kasih sayang
” Keputusan untuk bunuh diri yang dilakukan anak sebenarnya adalah bentuk pernyataan bahwa mereka sesungguhnya membutuhkan pertolongan.
Coba simak buku harian bertanggal 1 Mei 2001 yang dibuat oleh almarhumah Lysher,
“Horeee! Ini hari buruh! Tak ada sekolah! Dan tahukah kamu apa artinya itu? Tak ada pekerjaan rumah! Saya sangat bahagia! Meskipun kangen juga pada guru-guru dan teman-teman, saya sungguh menikmati liburan sekolah ini, karena tak ada sekolah. Sebenarnya tidak juga begitu. Saya pikir, yang jadi alasan utamanya adalah orangtuaku tidak bekerja, dan mereka berada di rumah bersama diriku! Kami dapat senang-senang, pergi keluar bersama-sama! Bukankah ini benar-benar hebat?”
Dari tulisannya, tampak Lysher merasa kesepian dan haus kasih sayang serta kehangatan dari orangtuanya.
Tanda-tanda bahwa Lysher mengalami stres berat sebenarnya dapat dideteksi orang tuanya. Sebelum kepergiannya, ia sering mengeluh ke pada ayahnya, bahwa ia punya PR. Setiap hari ia harus mengerjakan tiga pekerjaan rumah.
Sekitar 25 menit sebelum dijemput maut, ia sempat bertanya kepada pembantunya tentang ada tidaknya kemungkinan ia bisa membolos sekolah hari itu.
Mengikuti perkembangan zaman, para pelajar di sekolah dasar semakin banyak yang ikut kursus tambahan di luar pendidikan formal mereka. Anak-anak itu disuruh orangtua mereka untuk kursus bahasa Inggris, melukis, atau belajar piano. Sedangkan yang duduk di bangku SLTA juga harus ikut kursus tambahan untuk mempersiapkan ujian masuk perguruan tinggi.
Padahal mereka masih perlu bermain. Otak mereka belum dapat dibebani oleh hal-hal yang berat. Akibatnya, jumlah anak-anak yang melakukan bunuh diri akibat tekanan-tekanan itu semakin hari semakin bertambah. Mereka melompat dari gedung sekolah atau menggantung diri. Gagal menjalin hubungan dengan teman lain jenis pun dapat menjadi faktor utama bunuh diri. Konon, angka bunuh diri pada usia dewasa meningkat. Penyebabnya: menganggur.
Bila gairah belajar anak Anda mulai menurun, sulit berkonsentrasi, sering sakit, dan sebagainya, ada kemungkinan ia mengalami depresi belajar. Apalagi jika anak Anda sering menyebut-nyebut ingin bunuh diri atau telah ketahuan sekali pernah mencoba bunuh diri, maka harus ekstra waspada!
Ini pertanda anak Anda membutuhkan pertolongan tenaga profesional. Apa yang harus dilakukan oleh orang tua untuk mengatasi depresi belajar anak? Mungkin tip berikut dapat membantu.
Meningkatkan kecerdasan emosional
” Kepada anak diajarkan cara berpikir realistis dan optimistis, bahwa kadang kala nilai di sekolah dapat naik atau turun, seperti halnya kesehatan, kalau tidak dijaga, bisa turun.
Cara untuk mengajarkan berpikir realistis dan optimistis pada anak adalah membekalinya dengan kecerdasan emosional (EQ, Emotional Quotient) sejak dini. Supaya anak tidak memiliki masalah perilaku di usia dewasanya.
Penelitian Carroll Izard, Ph.D. dari University of Delaware di Newark menunjukkan, anak-anak yang sulit memahami perasaan-perasaan mereka dan orang lain, akan rentan terhadap masalah-masalah perilaku dan pembelajaran di usia lebih besar. Cara yang mudah untuk mengajarkan kecerdasan emosional misalnya dengan:
1. Kartu emosi
Kartu buatan sendiri dengan gambar yang menunjukkan ekspresi wajah yang berbeda-beda yang bisa membantu anak mengenali macam-macam perasaan seperti marah atau kaget. Tanyakan pada anak Anda, kapan ia pernah merasakan hal yang sama.
2. Curahan hati
Anda harus siap membuka diri bila anak ingin bercerita tentang sekolahnya. Anda harus mampu berempati terhadap masalahnya. Jika ia tidak suka bercerita, sering-seringlah bertanya setiap ia pulang sekolah. “Ada apa tadi di se-kolah?”, “Ada yang nakal sama kamu?”, “Kok, cemberut sih?”, dan lainnya.
Bila kurang efektif, pancing anak agar bercerita. Caranya, menceriterakan pengalaman masa kecil Anda di sekolah, baik yang menyenangkan atau yang buruk. Mungkin hal itu akan merangsang anak untuk bercerita.
3. Membaca dongeng atau buku bersama
Cari buku-buku yang fokus pada berbagai jenis perasaan, misalnya Chicken Soup for Kid’s Soul. Pilihlah dongeng-dongeng yang memberikan pesan moral. Dari kisah-kisah itu anak akan mengetahui bahwa ada banyak orang yang juga mengalami masalah di sekolah atau di rumah. Selain itu, taburilah mereka dengan pesan-pesan moral dan nasihat menjalani hidup untuk meningkatkan kecerdasan moralnya.
4. Bermain peran atau drama
Latihan memainkan kejadian-kejadian emosional bersama anak. Mi salnya, berpura-pura sakit, mendapat nilai ujian yang jelek, atau lainnya. Libatkan pula saudara dan teman-temannya. Mungkin saja, latihan ini bisa berguna bila anak harus mengikuti pentas drama di sekolah atau saat acara 17 Agustusan di perumahan.
5. Libatkan anak dengan kegiatan olahraga atau Organisasi
Anak akan belajar bagai-mana bekerja sama dengan orang lain dan belajar bagai-mana memahami sikap teman-teman yang berbeda dengan dirinya. Bila memungkinkan, ajak mereka berkemah, ke gunung, hutan, atau pantai untuk melihat matahari terbit dan terbenam. Hal ini juga erat hubungannya untuk meningkatkan kecerdasan spiritual anak. Masjid, gereja, pura, candi dapat Anda manfaatkan untuk hal ini.
6. Puji dan motivasilah anak
Bila anak mendapat nilai jelek, beri motivasi bahwa ia masih bisa mencapai nilai yang lebih baik besok atau ujian berikutnya. Anda pun jangan marah bila ia mendapat nilai buruk. Coba renungi apa yang salah, mungkin saja anak sedang stres atau sakit.
Pujilah, asal jangan berlebihan bila berhasil mencapai prestasi. Anak harus belajar bahwa dirinya memiliki kelebihan dan kekurangan. Jadi, tidak mungkin ia bisa pandai di semua pelajaran. Anak yang perfeksionis cenderung menjadi depresi dibandingkan dengan anak lain. Beri tahu pula mereka agar jangan takut berbuat salah. Karena pengalaman juga merupakan pelajaran berharga untuk menghadapi hidup.
7. “Makanan” bekal melawan stres
Perbanyak sayur dan buah dalam menu putra-putri Anda. Kalau perlu, senantiasa suplai mereka dengan vitamin dan mineral penting untuk tubuh. Terutama vitamin C yang mujarab untuk menghalau stres dan vitamin B kompleks untuk meningkatkan kerja otak.
Bila anak merasa lelah, mengantuk, capek, atau bosan akan menyebabkan napasnya semakin perlahan. Pada saat demikian ia tidak dapat berpikir dengan jernih. Bila napas semakin perlahan, paru-paru tidak mampu menyediakan oksigen sesuai kebutuhan tubuh. Juga tidak mampu mengeluarkan karbondioksida secara efisien. Akhirnya, kadar karbondioksida dalam darah meningkat.
Bila karbondioksida berlebih, sinyal akan dikirim ke otak. Otak akan menyuruh paru-paru untuk mengambil napas panjang dan dalam, yaitu menguap. Oksigen akan terhirup dan karbond ioksida dikeluarkan sebanyak mungkin. Sediakan suasana belajar (jendela, kipas, dsb.) yang mendukung sirkulasi oksigen yang baik.
Selain itu, biasakan anak-anak untuk banyak minum air putih. Responden yang diteliti di Universitas Bristol di Inggris ternyata dapat menunjukkan prestasi 10% lebih baik di bidang numerik setelah minum segelas air dingin.
8. Metode belajar efektif
Sebaiknya, ajari putra-putri kesayangan Anda metode belajar yang efektif sejak kecil. Bisa belajar dalam waktu singkat tetapi mampu menyerap pelajaran dengan lebih baik. Sekarang sudah banyak kursus yang menawarkan metode belajar efektif.
Metode belajar ini diadaptasi dari luar negeri. Biasanya, pada anak akan diajarkan cara menghapal dengan lebih mudah, memba ca lebih cepat, peta pikiran, dan kreativitas. Sebagai orangtua, Anda harus memilih kursus mana yang kurikulumnya paling cocok untuk anak. Kursus ini membutuhkan biaya cukup besar.
Satu hal penting, berilah mereka kasih sayang yang tulus. Kasih sayang juga merupakan obat ampuh untuk membantu anak menghadapi depresi belajarnya. Seperti dikatakan oleh Lysher, “Saya pikir, yang jadi keinginan utamaku adalah orangtuaku tidak bekerja, dan mereka berada di rumah bersama diriku! Kami dapat senang-senang, pergi keluar bersama-sama!”
Tragis bukan? Mulai sekarang, segera selamatkan putra-putri Anda dengan belaian kasih sayang!
Femi Olivia S.Si., di Bekasi —> http://www.semipalar.net

Apakah Arti Motivasi ?

bahasa latin yaitu kata movere yang berarti bergerak. Dalam konteks sekarang, motivasi dapat didefinisikan sebagai suatu proses psikologi yang menghasilkan suatu intensitas, arah, dan ketekunan individual dalam usaha untuk mencapai satu tujuan.
teori hierarki kebutuhan dari motivasi yang sekarang menjadi terkenal.
kebutuhan dasar, yaitu:
  • udara untuk bertahan hidup.
  • keselamatan dan perlindungan terhadap kerugian fisik dan emosional.
  • Cinta. Keinginan untuk dicintai dan mencintai. Mengandung kebutuhan akan kasih sayang dan rasa memiliki.
  • Penghargaan. Kebutuhan akan reputasi, kebanggaan, dan pengakuan dari orang lain. Juga mengandung kebutuhan akan kepercayaan diri dan kekuatan.
  • psikologi motivasi yang lain, Clayton Alderfer mengembangkan sebuah teori alternatif dari kebutuhan manusia pada akhir 1960an.  lingkungan sosialnya, kebutuhan-kebutuhan pertumbuhan (Growth Needs) yang meliputi kebutuhan akan tumbuh sebagai manusia pada umumnya dan menggunakan kemampuannya untuk mencapai potensi yang penuh.
    perilaku yang termotivasi mengikuti suatu hierarki yang agak serupa dengan hierarki yang dikemukakan oleh Maslow, terdapat perbedaan penting.
    individu akan menjadi frustasi, mundur ke level yang lebih rendah.
    hubungan antara kebutuhan dengan perilaku sejak tahun 1940an. Ia membagi kebutuhan menjadi tiga jenis, yaitu prestasi (achievement),  kekuasaan (power), dan afilasi (affilation). Penjelasannya adalah sebagai berikut:
    • sukses) atau keinginan menyelesaikan suatu kesulitan.
    • sosial.
    • mengajar, atau mendorong seseorang untuk sukses.
    model konseptual yang menjelaskan bagaimana psikologi motivasi mempengaruhi perilaku dan kemampuan bekerja. Ia menerangkan bahwa individual inputs  dan job context  merupakan dua kategori kunci dari faktor yang mempengaruhi motivasi.
    Performance seseorang, pada akhirnya akan dipengaruhi oleh motivated behavior